Langsung ke konten utama

TENTANG HUTAN



Hutan alam dan hutan modifikasi menyediakan segudang manfaat bagi manusia. Hutan merupakan bagian integral dalam system penyokong kehidupan di bumi ini. Hutan memainkan peran yang sangat penting dalam mengatur atmosfir dan iklim. Hutan juga menyimpan cadangan karbon dalam jumlah yang besar.
Hutan di daerah subarktik menghangatkan daerah tersebut karena hutan menyerap panas yang dipancarkan oleh matahari. Sementara hutan tropika mempunyai efek yang lebih besar lagi yakni membantu menggerakan system peredaran umum atmosfir, mempengaruhi pola presipitasi umum, dan mendistribusikan panas ke daerah beriklim sedang.
Hutan menjadikan iklim setempat lebih nyaman, menghasilkan cuaca yang lebih sejuk, tidak kering, dan tidak terlalu berubah-ubah ketimbang daerah yang tidak mempunyai hutan. Hutan mengatur siklus hidrologis setempat, melindungi tanah dari erosi yang berlebihan dan mengurangi pengendapan tanah disungai-sungai, memperlambat air larian, dan mencegah banjir yang membahayakan. Hutan didaerah cekungan mengatur aliran air larian, membantu mempertahankan habitat untuk ikan yang bertelur, dan karena itu menjadikan usaha perikanan berkelanjutan. Hutan juga menyediakan pakan bagi ternak.
Hutan adalah ekosistem yang sangat beragam, menunjang kehidupan jutaan spesies serta menyediakan berbagai sumber daya. Hutan menyediakan pakan ternak, makanan bagi satwa dan tumbuhan, bahan obat-obatan, serat non kayu, bulu dan kulit binatang, minyak-minyak penting, getah, lilin, lateks, serta komoditas-komoditas non kayu dalam jumlah berlimpah.
Sumber daya genetic hutan meliputi sumber daya yang digunakan untuk memperbaiki mutu pohon yang ditanam untuk dimanfaatkan kayunya, spesies-spesies liar tanaman budidaya dan hewan ternak yang digunakan oleh penangkar hewan dan tumbuhan dalam pertanian dan hortikultur, serta spesies yang mempunyai potensi sebagai produk baru.
Hutan merupakan bagian yang penting dalam basis sumberdaya pariwisata dimana nilainya sebagai warisan budaya tidak dapat diperkirakan, karena hutan berfungsi sebagai sumber keindahan dan sebagai tanda kebesaran alam, dan sebagai sumber ilham.

Wilayah hutan perlu dipandang sebagai sumberdaya alam yang tak ternilai harganya, yang harus diberlanjutkan demi manfaat jangka panjang yang ingin dinikmati oleh umat manusia. Jadi marilah kita mengelola hutan kita secara lestari dan berkelanjutan demi anak cucu kita ke depan…..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANGKA KONVERSI

ANGKA KONVERSI DARI METER KUBIK (M³) KE TON            Di bawah ini adalah besaran angka konversi dari meter kubik ke ton sesuai Surat Edaran Nomor :            SE.7/VI-BIKPHH/2010 Tanggal 4 Mei 2010 : kayu Campuran       : 1 ton = 1,052 M³  atau  1 M³ = 0,95 ton Kayu Pinus                : 1 ton = 0,985 M³  atau  1 M³ = 1,02 ton Kayu Bakau               :  1 ton = 0,83 M³  atau  1 M³  = 1,2 ton 

CONTOH PERHITUNGAN PSDH, DR DAN PNT

PROVISI SUMBER DAYA HUTAN, DANA REBOISASI DAN PENGGANTIAN NILAI TEGAKAN Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) adalah pungutan yang dikenakan sebagai pengganti nilai            intrinsik dari hasil hutan yang dipungut dari hutan negara.                     Cara perhitungan PSDH adalah dengan mengalikan besarnya tarif dengan harga patokan dan           volume kayu. Dapat digambarkan dengan rumus sebagai berikut : PSDH = Harga Patokan x Tarif x Volume                     Contoh : Misalnya Harga Patokan Jenis Meranti untuk Papua Rp. 504.000,-                                   Tarif       : 10%                                   Volume  : 100 m3              Maka PSDH yang mesti di bayar adalah : Rp. 504.000,- x 10% x 100 = Rp. 5.040.000,-                     Dana Reboisasi (DR) merupakan dana untuk reboisasi dan rehabilitasi hutan serta kegiatan          pendukungnya yang dipungut dari pemegang izin pemanfaatan hasil hutan yang berupa kayu.                   

BAHASA DAERAH TIGA KAMPUNG DI BABAR TIMUR

BAHASA DAERAH KAMPUNG NAKARHAMTO, YATOKE DAN ILWYAR : Untuk Angka / bilangan : Satu                                       : Mede Dua                                        : Ruwu Tiga                                        : Qni Empat                                     : Ato Lima                                       : Nimo Enam                                      : Nemo Tujuh                                      : Iti Delapan                                  : Awo Sembilan                                 : Siwo Sepuluh                                   : Dwuty Sebelas                                   : Dwutynemede Dua Belas                                : Dwutyneruwu dst... Dua Puluh                                : Dwutyruwu Dua Puluh Satu                        : Dwutyruwunemede dst... Tiga Puluh                                : Dwutykini Tiga Puluh Satu                        : Dwutykininemede dst... Empat Puluh